Orang-orang Quraisy dan Isra
Keesokan harinya
setelah isra dan mi’raj, rosul
menceritakan tanda tanda kebesaran Allah yang telah di saksikan sendiri
selama dalam perjalanan ulang alik dari bumi kelangit.
Orag orang yang
tidak mempercayai turunnya wahyu ke buumi tentu saja tidak akan tidak akan
mempercayai apa yang di saksikan oleh Muhammad SAW. di langit.
Mereka lari
tergepoh gepoh mendatangi Muhammad SAW. ingin mendengar ke anehan yang luar
biasa itu. Setelah mendengarkan kisah isra dan mi’raj, mereka bukan beriman,
malah tambah keras ingkarnya terhadap islam dan mekin meragukan beliau.
Beberapa orang dari mereka menantang beliau supaya menceritakan selengkapnya
keadaan Al Masjidul Aqsa, kalau benra benar beliau telah melihatnya tadi malam.
Rosebuah riwayat
yang di kemukkan oleh Jabir ra. Mengatakan, bahwa rosul emnerangkan :
Setelah orang
orang quraisy mendustakan aku, aku berdiri di atas hijr ( salah satu tempat di
sekitar ka’bah), kemudian Allah memperlihatkanku kepadaku gambaran baitul
maqdis. Dengan lancar aku menerangkan tanda tandanya kepada mereka sambil
melihat gambaran Al Masjidul Aqsa itu.
Rosul terus
melanjutkan tugas dakwah sebagaimana yang telah dilakukan selama itu. Dengan
wanyu ilahi beliau memperingatkan setiap orang yang dijumpainya. Beliau
menyampaikan dakwah kepada kelompok demi kelompok, menemuia orang orang yang
datang dari luar Makkah di musim upacara keagamaan di Makkah., mendatangi
rombongan di tempat tempat penginapan mereka, berjalan kaki ke tempat tempat
perdagangan seperti Ukadz, Majinah dan Dzul Majah untuk mengajak orang supaya
meninggalkan berhala, mau mendengarkan ayat ayat al qur’an.
Abu Lahab, paman
beliau selalu membuntutinya dari belakang sambi mengataka kepada orang orang
“Jangan turut dia, dia seorang Shabi (orang yang berganti agama), dia pembohong
!”
Kabilah yang
menolak ajakan nabi Muhammad SAW. ialah:
-Fijjarah -‘Abs
-Ghajan -Banu
An Nadhr
-Murrah -Kindah
-Hanifah -Kalb
-Sulaim -‘Adzrah
-Al Hadharimah -Banu ‘Amir Bin Sha’sha’ah
-Muharib Bin
hafashash
-DLL
Dikalangan mereka
it rosul tidak menemukan orang yang hatinya terbuka dan tidak pula ditemukan
orang yang lapang dada manyambutt baik ajakan beliau. Bahkan semua orang, baik
pendatang maupun penghuni tetap, saling berpesan supaya menjauhkan diri dari
beliau, atau menuding beliau Rosullulloh SAW.
0 komentar: